Dalam pengendalian proyek konstruksi faktor utama yang menjadi perhatian adalah pengendalian mutu, waktu dan biaya. Sehingga diperlukan menggunakan salah satu metode dalam pelaksanaan pengendaliannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa waktu dan biaya pada proyek Pembangunan Gedung OPD Perkantoran Raci. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk mengantisipasi potensi keterlambatan yang terjadi pada proyek. Batasan permasalahan difokuskan pada pekerjaan yang belum diselesaikan di sisa waktu masa kontrak. Untuk menganalisa waktu dan biaya, penelitian ini menggunakan Critical Path Method (CPM) dan Time-Cost Trade-Off (TCTO) yang diawali dengan menentukan jaringan kerja dan lintasan kritis. Analisa TCTO dilakukan dengan mempersingkat durasi pekerjaan dengan penambahan jam kerja (lembur) 3 jam dan menghitung Crash Slope masing-masing pekerjaan di lintasan kritis. Penjadwalan ulang dilakukan dengan percepatan pada pekerjaan yang memiliki biaya paling rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penjadwalan ulang paling efektif dilakukan pada pekerjaan Lt.3 Pemasangan dan Plesteran dengan perolehan durasi percepatan selama 8 hari. Dan total biaya yang diperlukan untuk percepatan ini sebesar Rp. 29.441.424,- atau Rp. 1.226.726,- per hari selama 24 hari.