Pelaksanaan proyek konstruksi kerap kali menghadapi keterlambatan dalam penyelesaian pekerjaan. Keterlambatan penyelesaian proyek yang melewati batas waktu yang sudah ditentukan dalam kontrak menyebabkan kerugian baik dari pihak kontraktor selaku pelaksana maupun pemberi tugas. Pelaksana proyek lebih memperhatikan aspek biaya yang dikeluarkan dan sering kali mengabaikan pengendalian waktu pelaksanaan proyek sehingga pelaksanaan proyek seringkali mengalami keterlambatan pekerjaan. Permasalahan didalam pelaksaanan Proyek Gedung Administrasi Kampus Polije Bondowoso adalah terbatasnya biaya dan waktu yang tersedia. Dengan disain bangunan bertingkat 5 (lima) lantai dengan struktur beton bertulang, yang masing2 lantai mempunyai luas 240 M2 dengan total luas lantai hampir 1440 M2, bangunan ini merupakan sebuah bangunan yang cukup kompleks, ditinjau dari sisi keberfungsian bangunan itu sendiri. Nilai kontrak pekerjaan fisik sebesar Rp. 5.599.873.601,60 dan dilaksanakan dalam waktu 120 hari atau 18 minggu. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis efisiensi waktu yang dilakukan oleh penyedia dari awal pekerjaan, saat pemantauan, sampai dengan akhir pelaksanaan proyek tersebut. Dan memperkirakan berapa biaya yang diperlukan sejak awal mulai pekerjaan, saat pemantauan sampai proyek selesai dengan mengunakan Earned Value Method. Dari analisis, hasil dan pembahasan proyek Gedung Administrasi Kampus Polije Bondowoso bisa ditarik kesimpulan bahwa waktu pekerjaan proyek melebihi 2,543 minggu untuk total pekerjaan dan akan mengalami kerugian sebesar Rp 393.323.318,10 dari pengurangan total kontrak dikurangi total pembiayaan. Maka dari itu pihak manajemen konstruksi mengusulkan pengalihan jadwal pekerjaan ke pekerjaan yang tidak memerlukan tercapainya konstruksi utama. Selain itu pihak kontraktor sebaiknya berkomunikasi kepada pemberi tugas proyek Gedung Administrasi untuk penambahan durasi pekerjaan proyek konstruksi Gedung administrasi. Serta ikut mencari alternatif pemasok material utama tanpa harus menunggu pihak vendor mendapatkan material yang dibutuhkan.