Perkembangan industri di Indonesia saat ini semakin maju dan berjalan dengan pesat. Perkembangan yang pesat tersebut membuat para pengusaha dituntut untuk lebih berinovasi dan semakin kreatif agar dapat bersaing dengan kompetitor. Salah satu industri yang mengalami kemajuan yaitu industri fashion yang banyak mengalami peningkatan yang pesat. Usaha fashion atau pakaian yang berkembang pesat ini menyebabkan persaingan semakin sulit. Penguasaha harus memikirkan bagaimana konsumen bisa lebih memilih produknya daripada produk yang lainnya. Usaha fashion atau pakaian dapat lebih menarik perhatian konsumen dengan melengkapi produk yang dimiliki, menentukan harga yang sesuai, dan menggunakan teknik pemasaran yang tepat seperti viral marketing yang membuat konsumen ingin melakukan pembelian. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melihat adanya pengaruh Ragam Produk, Harga, dan Viral Marketing terhadap Keputusan Pembelian di Deliwafa Surabaya agar usaha fashion yang ada dapat berjalan dengan baik dan bisa bersaing dengan para kompetitor. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan data yang dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 orang responden dengan teknik Purposive Sampling. Pengujian instrumen dalam penelitian ini menggunakan uji validitas dan uji reabilitas. Penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik yaitu uji normalitas, uji multikolonieritas, dan uji heteroskedastisitas. Analisis dalam penelitian ini menggunakan uji t, serta uji koefisien determinasi (R2 ) dengan teknik analisis data yaitu regresi linier berganda. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga variabel independen yaitu Ragam Produk, Harga, dan Viral Marketing secara sendiri – sendiri (parsial) berpengaruh terhadap variabel dependennya yaitu Keputusan Pembelian.